HIPMI Sumsel Targetkan Program Sertifikasi Bagi UMKM di Sumsel

By Kabarwong 22 Des 2022, 22:14:21 WIB Ekonomi
HIPMI Sumsel Targetkan Program Sertifikasi Bagi UMKM di Sumsel

PALEMBANG           -           Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatera Selatan (Sumsel) menargetkan terealisasinya program sertifikasi halal bagi seluruh usaha milik anggota HIPMI di tahun 2023 mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ketua HIPMI BPD Sumsel Indra Rusadi Harahap usai dilantik sebagai penerus tongkat estafet kepengurusan HIPMI Sumsel di Hotel Aryaduta Palembang, Kamis (22/12/2022).

"Dalam waktu dekat dari Kabid kami UMKM memiliki program menciptakan rekor muri untuk terbitnya legalitas bagi pengusaha UMKM dimana harapan kami nantinya pengusaha UMKM ini bisa naik kelas menjadi usaha dan juga ada tambahan diantaranya itu juga kita memberikan sertifikasi halal," katanya kepada Sripoku.com

Baca Lainnya :

Dalam mencapai program tersebut Indra menyampaikan kedepan pihaknya akan melakukan pendekatan kepada pemerintah kota (Pemkot) Palembang sebagai hilirisasi untuk menjadi mitra strategis pemerintah.

Dia juga menerangkan selain dari itu keterlibatan sejumlah perusahaan dan stakeholder terkait juga akan dimasifkan dengan melakukan audiensi mengenai realisasi sejumlah program khususnya hal tersebut.

"Kami sebelumnya juga telah sempat melakukan pertemuan dengan Walikota Palembang untuk menerima arahan, nasihat serta masukan-masukannya untuk bisa mengimplementasikan program-program di HIPMI," sambungnya.

Terkait dengan jumlah keanggotaan disebutkan Indra saat ini HIPMI Sumsel memiliki 50 pejabat struktural dan 300 anggota yang tergabung dalam UMKM.

"Anggota kami tidak terlalu banyak karena kami 300 orang yang ada itu sendiri saja beberapa diantaranya merupakan Generasi HIPMI Gemilang  yang kemungkinan nanti akan terus bertambah," lanjutnya.

Sedangkan mengenai geliat yang berjalan dalam dinamika kepengurusan HIPMI sebelumnya dia menjelaskan terdapat beberapa pencapaian dari setiap anggota.

Meskipun sempat terdampak pandemi Covid-19 akan tetapi seluruh anggota yang tergabung dari pengusaha muda di Sumsel ini masih terus survive dalam berpartisipasi memulihkan pergerakan ekonomi di Sumsel.

"Ini sih yang saya lihat secara pribadi kacamata saya beberapa diantar UMKM itu masih dalam proses pemulihan dan ada juga beberapa yang sudah bisa moveon lagi dan masih tahap pemulihan lah menurut saya mungkin di 2023 insya Allah bisa teman-teman itu yang kemarinnya terdampak itu stabil lagi, apalagi sebelunya total keuntungan yang diperoleh anggota secara kumulatif mencapai 55,7 persen," pungkasnya.